Kantin, lantai dasar gedung perusahaan.
Alena dan Revan baru saja keluar dari salam lift dan keduanya segera menjaga jarak satu sama lainnya.
"Van, jangan terlalu dekat! Aku takut semua salah faham atas hubungan kita nantinya," ucap Alena yang segera berjalan pergi meninggalkan Revan tapi Revan langsung menghampirinya.
"Memangnya kenapa? Bukankah jauh lebih baik jika semua orang mengetahui tentang hubungan kita ini dan aku merasa itu jauh lebih baik," ucap Revan dengan senyuman yang hampir tertawa sendiri.
Alena langsung menghentikan langkahnya, lalu melirik tajam ke arah Revan.
"Kamu gila! Jangan macam-macam kamu Van! Kalau sampai itu terjadi, kamu sama saja mau membuat aku mati! Juga ... kamu harus ingat! Kalau hubungan kita ini hanyalah ...." Alena menghentikan ucapannya ketika mel
