"Eh!" Alena terkejut saat melihat tatapan Arkana terhadap dirinya dan itu membuat Alena merasa canggung. "Pak! Ada yang bisa saya bantu?" Tanya Alena untuk memecahkan suasana yang sangat canggung diantara keduanya. Arkana menaikkan alisnya dan dia pun berdiri tegak sambil terbatuk kecil, karena dia ikut merasa canggung. "Uhuuk! Kamu tidak perlu memanggil aku dengan panggilan seformal itu! Di sini tidak ada siapa-siapa dan hanya ada aku dan kamu, jadi ... Panggil saja seperti dulu saja, Lena!" Ucap Arkana yang langsung memalingkan wajahnya karena kecanggungan itu, membuat dirinya salah tingkah. Alena mengerenyitkan dahi saat mendengar ucapan Arkana. "Tapi? Sekarang anda atasan saya dan saya adalah bawahan anda. Bukankah sangat tidak pantas jika saya ... Memanggil anda dengan panggilan