KEPUTUSAN SIDANG

1153 Kata

Kedua mata Bian membola saat membaca pesan yang dikirim oleh Aditama. Sidang perceraian? "Ya Allah, ya Tuhanku ... Kenapa aku lupa kalau hari ini jadwal sidang perceraianku dengan Alea digelar?" Bian berucap lirih dengan nada putus asa. Lelaki itu mengusap wajahnya dengan kasar. 'Aku lupa kalau hari ini sidang pertamaku bersama Alea. Aku segera ke sana, Pa.' Bian membalas pesan Aditama. 'Tidak perlu, Bian. Sidang baru saja berakhir. Hakim mengabulkan permohonan cerai Alea karena kamu tidak datang padahal kamu sudah diundang secara resmi dari beberapa hari yang lalu.' Dunia Bian kembali runtuh saat membaca balasan pesan dari sang ayah. "Ya Allah ...." Entah beberapa kali di hari ini Bian terus menyebut nama Tuhan. Hal yang jarang sekali dia lakukan kecuali sedang melakukan ibadah. 'S

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN