Setelah dirasa milik Jihan kembali bersih, Varo kembali membuka paha Jihan dengan lebar, dan mengerahkan miliknya yang masih sangat keras pada milik Jihan, hanya dengan sekali dorongan, Varo kembali memasuki milik Jihan lagi.
Ternyata kekuatan Varo atau tenaga Varo sangat kuat hingga membuat Jihan kembali berteriak.
"Ahhh, Kak Varo.. pelan-pelan. Sakit. punya Kak Varo semakin besar." thesis Jihan saat merasa milik paro mulai menyakiti miliknya karena Jihan menganggap kalau pusaka besar Farah semakin membesar Tidak seperti biasanya.
"Sayang, bukan milikku yang besar, tapi milik kamu yang terlalu sempit. wajar kan, kita juga sudah lama tidak bermain, ditambah milik kamu juga semakin sempit. Andai saja kita melakukannya setiap hari, Mungkin kamu tidak akan sesakit ini. " ujar Varo panjang
