Sebelum dikonsumsi, semua buah gowok sudah langsung Dimas cuci bersih. Bagi Dimas yang belum mencicipinya, dari aroma buah berwarna ungu cenderung gelap tersebut, tak hanya terbilang wangi. Sebab rasa kecut juga terbilang kuat. Alasan tersebut pula yang membuat Dimas tak berani memakannya bahkan untuk sekadar sedikit mencicipi. Sebab hanya menghirup aroma sekaligus menyaksikan istrinya makan saja, ia sudah sibuk menelan air liurnya sendiri. “Sayang, ... wajahnya mundur dulu. Aku mau ngulek sambel,” lembut Dimas kepada Melati yang memeluknya manja dari samping kiri. Di sebelah wastafel, Dimas siap mengulek bumbu rujak. Tadi, semua porsi di cobek, merupakan hasil arahan dari Melati. Sementara itu, sampai detik ini Melati masih sibuk memakan buah gowok. Melati mengambilnya dari wadah di was