Saat berjalan dari kamar rias menuju kamar pengantin, Dhevi masih dibimbing oleh Rangga. Ia melangkah dengan malas-malasan, tampak benar-benar kelelahan. Begitu sampai di kamar, tanpa banyak bicara, Dhevi langsung masuk ke balik selimut dan tidur.
Rangga hanya bisa pasrah melihat istrinya yang sudah terlelap. Sebenarnya, ia juga lelah, tetapi jika diperlukan untuk malam pertama, ia masih mampu menyingkirkan rasa letihnya, tapi sepertinya malam ini akan berlalu begitu saja.
Setelah memastikan selimut Dhevi rapi, Rangga mengecup dahinya lembut sambil berbisik, "Selamat tidur, Sayang." Meski tahu ucapan itu tak akan terdengar, ia tetap melakukannya. Akhirnya, Rangga ikut merebahkan diri di sebelah Dhevi.
Meskipun sudah tidur lewat tengah malam, Rangga tetap bangun saat subuh. Alarm yang di
