"Kamu baik-baik saja?" tanya Edward serius, sambil menatap dalam wajahku dan tidak melepas genggamannya di punggung tanganku, aku diam, "tidak, maksudku, apa kamu sudah baikan?" Edward meralat pertanyaannya. Aku mengangguk singkat, sebenarnya aku baik-baik saja, hanya saja ada perasaan aneh yang hinggap, saat aku melihat foto-foto mesra yang dikirimkan Clara.Dadaku sesak, badanku gemetar. Aku seakan tidak bisa mengendalikan perasaanku sendiri. "Aku sudah katakan, aku saat itu dalam keadaan tidak sadarkan diri." Edward mengklarifikasi, sebenarnya aku sudah tau itu. Aku masih diam, menenangkan badanku yang lemas dan kepalaku yang berat. "Aku berencana re-schedule penerbangan kita ke Osaka, bagaimana menurut mu?" tanya Edward. Aku terdiam, mengingat besok memang rencana Edward mengajakk