Edward mengecup kening Ara beberapa kali, ia agak berat melangkahkan kaki hari ini, tentu saja karena hari ini ia harus cuti dan mengorbankan beberapa meeting nya untuk mengantarkan Fia. Kalau saja Ara tidak meminta, tentu saja ia tidak akan menurut. Dia memang ia yang mempekerjakan, tapi semakin hari Edward semakin risih dengan sikap terlalu manja nya Fia yang sudah diluar batas.
Setelah mencium kening Ara, Edward melangkah pergi. Begitu juga dengan Fia, Fia terlihat casual degan kaos cokelat ketat, celana jins hitam dan sneakers putihnya. Rambut lurus Fia dibiarkan terurai. Fia juga menyemprotkan parfum ringan yang membuat penampilan nya semakin menarik. Walaupun tidak mewah, tapi bila lelaki yang belum beristri melihatnya akan jatuh cinta dalam waktu dekat, Fia terlihat sangat menarik
