Ganendra melihat ke arah Rizka dan Rizky yang baru masuk ke dalam dapur. Ganendra mendekati mereka dan berdiri tepat di hadapan Rizka. Jantung Rizka berdegup kencang saat ia berhadapan langsung dengan chef Ganendra. Ia bisa mencium bau parfum maskulin dari tubuh pria dewasa itu. "Kalian sudah datang baguslah, posisi Rizky membantu pekerjaan sous chef yang dipegang oleh chef Damian. Lalu Rizka kamu bertugas menggantikan orang yang berhenti tadi. Tugas kamu mencuci piring" jelas chef Ganendra. Rizka melongo tak percaya karena dia malah hanya menjadi tukang cuci piring tapi Rizky malah membantu chef lain memasak, ini sangat tidak adil. "Kok begitu chef!! gak adil dong masa Rizky udah bisa masak tapi Rizka malah cuci piring!! " protes Rizka tak terima. Ganendra melayangkan tatapan mautnya.