Nadine berpaling, tangannya bergetar ketakutan. Kenapa dunia sesempit ini? “Aku ingin ke kamar mandi dulu.” “Ingin aku antar?” “Brandon jangan seperti itu,” ucap Kakek menatap tajam. “Pergilah, Nak. Jangan terlalu lama, dan hilangkan keteganganmu. Kita semua akan menjadi keluarga.” “Jasmine ayok,” ucap Nadine tidak mau melepaskan anaknya. “Mine tidak mau ke kamar mandi, di sini saja dengan Uncle Brandon, Mama.” karena Jasmine sedang mengunyah buah yang diberikan oleh Brandon. Bahkan anak itu sekarang sudah berpindah tempat ke pangkuan Brandon. Nadine tidak mau menimbulkan kecurigaan, dia melangkah ke kamar mandi. Menutupnya pelan dan menguncinya kemudian tubuhnya luruh. Nadine menahan tangisannya, dia menggigit tangannya sendiri membayangkan kalau Abraham akan menghancurkan kondisi s