"Elena?" panggil Emily yang diikuti dengan ketukan pintu kamar hingga berkali-kali.
"Elena kamu masih tidur??" tanya Emily yang sedikit berteriak, dari luar pintu kamarnya.
Tidak ada jawaban juga, padahal Emily sudah lebih dari sepuluh menit berdiri di sini dan menggedor-gedor pintu kamar Elena. Apa jangan-jangan, terjadi sesuatu kepada Elena??
"Elena! Kamu baik-baik saja kan!?" pekik Emily dari luar kamar Elena sembari menggedor-gedor pintunya lagi.
Merasa ada yang tidak beres. Emily segera mengambil ponsel yang berada di dalam saku celananya dan sekarang, ia coba untuk menghubungi nomor putranya dulu , agar dia bisa mengecek keadaan istrinya di dalam kamar.
Edgar yang baru membuka mulutnya itupun sontak berhenti. Hidangan sarapan paginya sudah hampir menyentuh mulutnya. Tapi, dering
