Mentari dari ufuk timur telah muncul. Pria yang semalam memutuskan untuk menetap, di kamar sang anakpun akhirnya terbangun juga dari tidurnya yang panjang. Kedua kelopak terbuka dan langsung mendapatkan pemandangan anak gadisnya, yang sedang duduk di atas ranjang sambil melamun. Sepasang mata itu mengerjap, lalu berputar ke arah jam yang menempel di dinding kamar, yang menunjukkan pukul enam pagi. "Edeline?" panggil Edgar seraya bangun dan duduk juga, di sisi putrinya ini. "Kamu sudah bangun??" tanya Edgar dan anak gadisnya malah mengangguk dengan pelan. Aneh juga. Biasanya, anaknya akan berceloteh dan bawelnya tidak ada yang menandingi. Tetapi, kenapa sekarang hanya menjawab dengan sebuah anggukkan kepala saja?? "Kenapa anak Daddy hm? Apa kamu bermimpi buruk semalam?" tanya Edgar s