Emily menyisir rambut Edeline setelah menggantikan pakaiannya, dengan yang lebih nyaman, untuk bermain di sebuah Playground. Ia ikat juga rambut panjangnya ini, dengan model ikatan cepol di atas. Mau dipotong pendek saja, agar rambutnya lebih rapi, Edgar malah melarang. Memang bagus dan terlihat imut serta cantik. Tapi kasihan juga, bila kegerahan. Jadi sebelum pergi bermain di luar, untuk yang pertama kalinya, Emily harus memastikan bila cucunya ini siap secara fisik. Meskipun, tidak secara psikisnya ada sebuah ketakutan, yang Emily pendam dan membuatnya menjadi over protective, kepada cucunya sendiri.
"Nah, sudah. Ayo, kita turun ke bawah. Daddy sudah menunggu kamu," ucap Emily.
"Yeay! Yeay!! Main bersama Daddy!!" seru Edeline sembari melompat bangun dari atas kursi dan meloncat-loncat
