Hanya ingin melindungi Putrinya

1108 Kata

Malika merasa ini seperti de javu di acara resepsi pernikahannya. Semua orang bertepuk tangan dengan riuh ketika mulai mendapatkan potongan kue satu demi satu, dan keterkejutan lain muncul di sana. “Kapan aku mengundang orang itu?” protes Rivaldi kesal ketika melihat Damar Wilson ternyata datang jauh-jauh dari Amerika hanya untuk menghadari acara tersebut. “Aku yang mengundangnya. Bukankah kamu bilang aku boleh mengundang siapa pun?” balas Malika malas. Acuh tak acuh dengan sikap tidak setuju suaminya. *** “Selamat, ya, atas suksesnya restoran baru kalian! Ini hadiah selamat dariku!” seru Damar Wilson dengan wajah ceria. Dia memberikan sebuah hadiah berbentuk segiempat yang cukup indah. “Terima kasih,” balas Rivaldi dingin, tapi berusaha tersenyum hangat. Malika menyodok sebelah

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN