Bab 43 - Mau Khilaf?

3278 Kata

"Kamu nggak bilang kalau kita mau ketemu seseorang. Kamu cuma bilang kita kencan aja," kata Gisca seraya berjalan berdampingan dengan Saga. Hatinya dipenuhi rasa penasaran, siapa seseorang yang Saga maksud. "Aku pun nggak merencanakannya meski tahu dia pasti ada di sini. Beberapa saat yang lalu, aku nggak sengaja melihatnya, jadi rasanya nggak ada salahnya kita menemuinya dulu.” "Masalahnya dia siapa? Aku mau dipertemukan sama siapa?" "Sini...." Saga berkata sambil menggandeng tangan Gisca, mengajaknya berjalan lebih cepat, menghampiri seseorang yang baru turun dari mobil mewah. Mobil yang juga parkir di area VIP. "Pak Nugraha, tunggu sebentar," ucap Saga setengah berteriak, membuat pria yang Saga panggil itu menoleh. Pak Nugraha? Gisca masih belum bisa menebak siapa orang itu dan apa

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN