24. Gagal Makan Malam

1501 Kata

“Tuan, anda … wah, akhirnya kita bertemu lagi.” Wanita itu segera duduk di kursi kosong sebelah Raska, mengabaikan Sakura dan Sora yang menatapnya dengan pandangan aneh. Bahkan sepertinya ia tak melihat Sakura maupun Sora karena pandangannya sepenuhnya tertuju pada Raska. “Ya, ampun, Tuan, aku senang sekali. Kebetulan kita bertemu, mari kita lanjutkan–” “Pergi dari sini,” potong Raska dengan tatapan tajam. Wanita itu adalah salah satu wanita panggilan malam itu. Bukannya merasa takut melihat tatapan Raska, wanita itu juga menggigit bibir bawahnya sensual, merasa tergoda. Sepertinya dia memang tak waras. Wanita itu mencondongkan tubuhnya ke depan, menjatuhkan kepala di bahu Raska lalu memainkan kerah kemeja Raska dengan manja. “Ah, Tuan, jangan menatapku begitu. Tatapanmu membuatku b

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN