Helen segera menarik keluar pedangnya, sudah akan ke tempat kejadian saat seorang anak kecil memegangi kakinya. Gadis kecil itu berbisik, “Tuan, ibuku akan membunuh mereka. Jangan mengganggu rencana kami.” Helen turun dari kuda. “Apa rencana kalian?” Si anak kecil yang diperkirakan berusia dua belas tahun itu menarik tangan Helen. “Lihat saja.” Helen melihat lima prajurit yang tampak semangat ingin menyentuh wanita itu. Pada detik berikutnya, tiga dari lima prajurit tumbang ke tanah karena terkena panah beracun. Wanita yang semula menjerit ketakutan, kini mengambil belati dari balik roknya, kemudian menyayat leher prajurit di depannya. Sisa satu prajurit menjambak rambut si wanita, tapi pria itu pun segera menemui ajalnya karena tebasan pedang seorang pria yang tiba-tiba keluar tempat