Dhito tahu ada yang tidak beres sejak kepulangan Tyas ke rumah orang tuanya Jumat malam lalu. Terakhir Tyas mengabari baru selesai mandi dan akan makan malam dengan orang tuanya. Tapi, dua hari di weekend itu Tyas hilang tanpa kabar. Teleponnya tidak sama sekali diangkat begitu pun pesan hanya dapat centang biru tanpa balasan. Masih coba menghubungi justru hanya ada kotak suara terdengar bertanda Tyas tidak mengaktifkan ponsel. Dhito berusaha sabar, mungkin saja pacarnya itu sedang ada acara dengan keluarga. Masih terus berpikir positif dan tidak menuruti keinginan hati untuk menyusul Tyas ke kediaman orang tuanya lalu menimbulkan renggang pada hubungannya, sebab Tyas sendiri belum beri lampu hijau untuknya muncul di hadapan orang tuanya. Senin pagi, Dhito makin yakin memang ada yang tid