"Kenapa kamu lama sekali? Ini sudah lebih dari 15 menit." Vanila diam, ia hanya lanjut berjalan melewati Adrian tanpa menjawab sepatah katapun. "Vanila." Adrian memegang tangan Vanila, kemudian Vanila berbalik dan menatap mata Adrian dengan menahan air mata. Saat itu Adrian menyadari sorot mata berkilau gadis di depannya, pasti telah terjadi sesuatu. "Kamu baik-baik saja?" Vanila mengalihkan pandangan, ia melepaskan tangan Adrian. Adrian langsung memanggil asistennya, lalu membisikkan sesuatu. Vanila memejam mata sejenak sementara Adrian entah sedang membicarakan apa dengan asistennya. Gadis itu mengambil tas lalu bersiap untuk pulang karena pesta telah selesai. "Ayo kita pergi," ajak Adrian. Vanila berjalan mendahului Adrian, padahal dia sendiri tidak tau akan pergi kemana.