“Gissella,” sapa Mamanya Biantara seraya bangkit dari duduknya untuk menyapa mantan Biantara itu. Kasih ikut bangkit dari duduk agar terlihat sopan. Lalu, Mamanya Biantara dan Gissella mulai cipika-cipiki sambil mengobrol ringan, menanyakan kabar masing-masing.
Kasih mengamati Gissella dari dari atas sampai bawah. Perempuan itu tampak cantik dengan dress di bawah lutut bernuansa bunga-bunga. Mantan Biantara itu memang sangat anggun.
“Oh ya,” ucap Mamanya Biantara menoleh ke arah Kasih. “Ini—”
“Gissella,” timpal Kasih tersenyum manis ke arah Gissella. “Hai.”
“Oh, Hai,” balas Gissella tampak agak terkejut melihat Kasih bersama dengan Mamanya Biantara. “Kinena, kan? Kinena Kasih.”
Kasih masih mempertahankan senyumnya seraya menganggukkan kepala. “Benar.”
“Kalian saling kenal?” tanya Ma
