Lima Belas

2039 Kata

Rabu (09.10), 09 Juni 2021 ----------------------- Destia menatap bingung Mamanya yang mengeluarkan tas ransel Destia yang paling besar, lalu memasukkan beberapa baju Destia. Setelahnya sang Mama masih memilah beberapa peralatan mandi dan make-up yang kemudian juga turut dimasukkan ke dalam tas. “Mama sedang apa?” akhirnya Destia bertanya. “Kamu harus segera pergi. Mama tidak sanggup lagi melihat kamu terus-menerus menderita. Di sini Mama akan berusaha menghalangi Papa untuk mencarimu.” Jelas Nia. Destia memeluk Mamanya erat. “Tapi Mama tidak akan bisa menahan Papa selamanya.” “Memang tidak. Tapi Mama sudah menyiapkan rencana untuk menghentikan Papamu. Setelah ini Mama janji dia tidak akan bisa berbuat semena-mena pada kita lagi.” Air mata Destia menitik. Dia mencium pipi sang Mama

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN