Luka Di Balik Kesombongan

1138 Kata

Keheningan memenuhi kamar hotel yang remang-remang. Cahaya temaram dari lampu di sudut ruangan menyinari dua sosok yang masih terbaring di atas ranjang, hanya diselimuti satu kain putih yang membalut tubuh mereka. Nadine berbaring dengan punggung menghadap Zayn. Tubuhnya masih terasa hangat karena sentuhan pria itu, tetapi hatinya diliputi badai emosi yang sulit ia kendalikan. Napasnya masih sedikit berantakan, tetapi yang lebih kacau adalah pikirannya. Apa yang baru saja terjadi? Kenapa dia membiarkan semua itu terjadi? Nadine tidak pernah seperti ini sebelumnya, dia adalah wanita tegas dan berprinsip. Tapi ke mana perginya tegas dan prinsip itu? Kenapa ketampanan Zayn bisa membuatnya tidak seperti Nadine yang biasa. Zayn, yang berbaring di belakangnya, perlahan mengulurkan tangan u

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN