Beberapa bulan kemudian...
Seluruh keluarga Ardian dan Fiona sudah berkumpul di rumah sakit. Mereka berada disana untuk memberi dukungan untuk Fiona yang sejak semalam sudah merasakan kontraksi yang cukup kuat, membuat Ardian panik karena ini pertama kalinya ia mengalami yang seperti ini.
Ardian tak melepaskan pegangan tangannya dari Fiona yang tengah meringis kesakitan. Dari semalam, Fiona baru mengalami pembukaan lima. Padahal istrinya itu sesekali mengerang kesakitan dan Ardian tak sanggup melihatnya.
"Sakit banget yank?" tanya Ardian mengelus dahi istrinya yang mengerut karena sakitnya kontraksi. Fiona mengangguk lemah.
Ardian mengelus perut istrinya yang sangat besar dari arah belakang. Tangannya menggenggam kuat tangan istrinya yang sesekali mencengkram kuat. Seakan t
