Sorenya, setelah infus Kendra habis dan Kendra punya cukup tenaga untuk pulang, Kendra langsung dapat izin untuk kembali ke rumahnya. Tentu saja Teguh dan Retno ikut mengantarkan Kendra pulang , meskipun Kendra mengguanakan mobil miliknya yang di kemudikan oleh pak Udin. Namun Teguh merasa ikut bertanggung jawab atas Kendra. Karena Kendra seperti ini berkat ulah Retno, istrinya, maka mau tidak mau Teguh juga harus ikut terseret dalam masalah ini. Saat Kendra sampai di rumah, Dena langsung kembali histeris ketika melihat perban dan penahan lengan yang menggantung di leher putranya, meskipun sudah tidak ada lagi noda darah di tubuh Kendra karena Kendra sudah berganti pakaian. "Om...!" Teguh lebih dulu menyapa Tuan Wilkinson saat paruh baya itu sudah terlihat berdiri di depan teras rum