"Lanjut gak, Mas?" "Gak!" Delia terkekeh pelan. "Ya, udah, Delia bobo aja. Selamat malam Mas Dirga." Delia menutupi tubuhnya dengan selimut. Berbaring memunggungi Dirga. Sehabis mandi di malam hari, lelaki itu tampak jauh lebih segar. Entah apa saja yang dia lakukan hingga hampir satu jam baru keluar dari bilik mandi. "Delia," panggil Dirga. "De ... Delia." Dirga mendekati Delia, memastikan jika gadis itu memang sudah tertidur. Wajah Dirga hanya berjarak beberapa sentimeter saja dari sisi wajah Delia. Dirga mengusap pipi istrinya itu. "Entah kenapa, aku gak tega dan masih gak berani melakukan lebih dengan gadis ini," gumam Dirga. "Selamat bobo, ya. Kamu itu sebenarnya memang cantik. Tapi ...." Dering suara ponsel mengalihkan atensi Dirga. Ia buru-buru menerima panggilan sebelum