Bab 185. Nyidam Ngajak Malu

2948 Kata

Vito sudah binasa. Kali ini Aksa benar-benar menyaksikan dengan mata kepala sendiri, sebengis apa istrinya menyiksa pria itu sampai mati mengerikan. Jujur, kalau dia yang diminta menghabisi dengan tangan sendiri jelas tidak akan sanggup. Nyalinya tidak sebesar itu. Jangankan menyiksa sesadis itu, melihat darah saja dia sudah klenger duluan. Seperti malam itu kejadian yang bikin mereka bengek pun terulang lagi. Plek ketiplek dengan anak sulungnya, Cello yang phobia darah. Ujung-ujungnya Aksa muntah dan hampir pingsan melihat Vito dibelah hidup-hidup tanpa bius. Darah yang menggenang dan kondisi mayat yang mengerikan membuatnya tidak kuat lagi menahan pusing juga mual. Apes bagi Ibra yang duduk di sebelahnya. Padahal dia punya kesempatan menghindar, tapi oleh Aksa yang panik ketakutan jake

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN