Bab 162. Sepupu Vito Kena Gampar

3340 Kata

Seharian tamu yang menjenguk Jonathan Lin datang berbondong tak ada henti. Padahal hanya lingkar sahabat dan kerabat saja, tapi sudah ramai bukan main. Wajah mereka terlihat sedih. Bukti nyata sebegitu dalam pengaruh seorang Jonathan Lin, yang oleh mereka sudah dianggap orang tua sendiri. Setiap kali ada yang tertimpa kesusahan, Jonathan selalu mengulurkan tangan. Baginya para sahabat Ibra adalah anak sendiri. Kalau ada yang salah langkah, Jonathan juga yang duduk merangkul dengan suara lembut tanpa menghakimi, menasehati mereka. Jadi wajar kalau sekarang semua merasa susah hati melihatnya dengan kondisi seperti ini. Menjelang sore Ibra yang tadi sempat kembali ke kantor sebentar, sudah balik lagi karena sengaja menunggu kedatangan istrinya. Khawatir Freya belum siap hati dengan kondisi

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN