LILYA menatap puas pada tumpukan buku yang ada di kursi mobil bagian belakang. Dia menoleh ke arah Evan yang sedang mengemudikan mobil dengan kecepatan pelan. Tatapan suaminya fokus ke jalanan. "Kakak hari ini baik banget, ya?" pujinya, tulus sekaligus curiga. Evan biasanya tidak pernah mengajaknya keluar rumah, tapi hari ini, selain mengajaknya ke toko buku dan nyaris membuat Lilya tidak bisa bernapas karena malu, dia juga membawa Lilya ke toko pakaian dan membelikan beberapa pasang pakaian tidur dan pakaian santai. Dia tidak tahu maksud suaminya apa sampai membiarkan Lilya menghabiskan uangnya hari ini. Namun ia berharap, Evan tidak akan meminta sesuatu yang belum bisa Lilya beri. "Rencananya, aku mau membawamu ke taman bermain," kata-kata Evan membuat Lilya memandangnya horor, "tapi