Renee menatap koper dan tas yang berisi banyak pakaian dan semua perlengkapan miliknya dan milik Affan. Entah mengapa hatinya masih diliputi keraguan, bisakah Renee jauh dari Deswita? Relakah Deswita jika Renee benar-benar pergi? Meski sebelumnya Renee dan Affan sudah meminta izin serta restu, kemudian diperbolehkan oleh Deswita, tapi tetap saja ada rasa berat dalam hati Renee jika meninggalkan wanita yang sangat dekat dengannya itu.
Tiba-tiba suara ketukan pintu membuyarkan segala lamunan Renee. Tidak menunggu waktu lama Renee langsung membuka pintu kamarnya. Baru saja dipikirkan, rupanya Deswita yang mengetuk pintu.
"Ibu," ucap Renee setelah pintu kamarnya terbuka.
Deswita tanpa ragu langsung masuk. Renee lalu menutup pintu dan mengikuti Ibunya.
"Ibu tahu bagaimana perasaanmu sekaran
