Merlin merasa ada yang aneh dengan tingkah Raka malam ini. Sedari tadi ia merasa jika Raka terus memperhatikannya dengan tatapan tajam bak burung elang. Pria itu tidak menyentuh makanannya sama sekali. Ia hanya terus memainkan sendok untuk mengaduk-aduk makanan di atas piringnya. “Mas, kamu nggak makan?” Merlin memecah keheningan. Raka tidak menjawab. Tatapannya masih mengunci pada Merlin dan tangannya terus mengaduk makanan. Kekesalan Raka malam ini masih tentang Sam yang memberikan komentar pada foto yang Merlin bagikan di sosial medianya. Seharian ini Raka tidak bisa mengatasi kemarahannya akibat rasa cemburu itu. Memendamnya seperti ini, rasanya menyiksa sekali bagi Raka. Namun jika ia mengatakan yang sebenarnya, akan terasa canggung pula. “Aku akan makan.” Raka mulai menyendok m