Merlin menyimpan bibirnya setelah Raka selesai memberikan kecupan singkat di sana. Segera ia menjauhkan tubuhnya dari badan pria yang hampir tak sadarkan diri itu. Kenapa Raka menciumnya? Dan ada apa dengan ekspresi tersenyum nya itu? Merlin menutup mulutnya dengan kedua telapak tangan. Berdiri mematung di samping tempat tidur Raka dan menatap pria itu dengan perasaan tak menyangka sama sekali. Kepalanya mendadak memikirkan berbagai macam kemungkinan. Mungkin saja Raka melakukan hal tersebut karena memang ia sedang dalam kondisi setengah sadar. Atau mungkin saja Raka menciumnya karena ia berpikir jika Merlin adalah wanita pujaannya. Atau mungkin. Mungkin. Dan masih banyak mungkin yang lainnya. “Sudahlah Merlin, tidak perlu dipikirkan lagi. Dia hanya sedang mabuk dan ciuman itu tidak be