Part 46 -CEMBURUNYA ALTHAF

1299 Kata

Joshua melihat mata Kinanti sudah mulai memohon. “Rilex baby, kamu pasti bisa.” Dan yang Josh lakukan ia membelai pipi halus Kinanti, lalu lengannya yang semula dilingkari Kinanti, ia lepaskan ganti memeluk bahu gadis itu. Sungguh ia sebenarnya tak tega terhadap gadis ini. “Kamu jahat Josh, aku benci kamu,” ucap Kinanti perlahan. Ia menetralkan napasnya. Ia harus bisa berhadapan dengan Althaf, walau rasa sakit dalam dadanya terasa sekali. Ah ternyata ia masih belum rela melihat pasangan yang baru dan tampak mesra itu tersenyum ke arahnya. Kinanti tak ingat kapan tepatnya, namun pertemuan terakhir dengan Althaf masih menyisakan sakit dalam dadanya. Althaf membencinya, dan Kinanti harus bisa menerima dengan lapang d**a. Kinanti yang ketika itu baru masuk ke dalam lift mendadak ter

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN