“Papaku mau datang ke sini pas aku lahiran. Hm, Manda juga. Rencananya mereka datang barengan.”
Wajah Greta sedikit berubah ketika nama Manda disebut Rania.
“Dia unfol medsos aku semua. Termasuk memblokir nomor kontakku,” ucap Greta dengan raut wajah menyesal.
Rania raih tangan Greta dan menggenggamnya. Dia pahami apa yang terjadi di antara Greta, Manda dan Bagas.
“Yang penting kamunya nggak musuhin dia,”
Greta hela napas panjang.
“Nggak kok, Ran. Pikiran aku nggak nyampe kesitu. Aku juga awalnya kan berat nikah sama Mas Bagas. Karena paksaan, keadaan, dan kesalahan aku juga. Aku juga kesel sama Manda yang ngaduin kamu dulu. Campur-campur deh,”
Rania usap-usap punggung tangan Greta sambil menatapnya dengan senyum.
“Kadang, apa yang kita kira nggak baik buat kita, ternyata di balik
