“Rio…” teriak Elvia dengan histeris, ia tak pernah menduga pria itu akan tiba-tiba datang untuk menyelamatkan Alissa dan mengorbankan dirinya hingga badan truk besar menghantam tubuhnya sampai terpental jauh. Tubuh Elvia gemetar hebat dengan kepala yang terus menggeleng tak percaya, ia menutup mulutnya dengan kedua telapak tangan yang seketika terasa dingin. Elvia ketakutan saat orang-orang mulai berhamburan ke jalanan dan mengerubungi Alissa yang terkapar di tepi trotoar dan Rio yang sudah bersimbah darah di tengah jalan raya. “Aku harus lari. Orang-orang tidak boleh tau kalau aku yang melakukan semuanya!” gumam Elvia yang kemudian bergegas pergi meninggalkan lokasi kejadian dengan setengah berlari. Namun, seketika langkahnya langsung dihadang oleh seorang pria yang menjadi saksi mata,

