Untuk menjaga keprofesionalan acara pertandingan ini, Sammuel harus menekan keinginannya untuk mengajak Biru berbicara empat mata, karenanya dia hanya memberikan Biru kartu namanya dan meminta Biru segera menghubunginya. Biru pun mengangguk, dia mengerti ini yang terbaik untuk semuanya, tak ingin menjadi sorotan media yang mulai memotret kebersamaan mereka. Setelah pertandingan itu pun Biru melanjutkan hari yang mulai sore untuk berjalan ke alun-alun kota bersama teman-temannya, dan dia telah saling mengirim pesan pada Sammuel, ayahnya bahwa mereka akan bertemu esok hari. *** Angga tampak menerima panggilan dari seseorang, saat Viera keluar dari kamar dan ikut duduk disampingnya, di sofa ruang tamu. Angga pun mengucapkan salam perpisahan dan menutup panggilan itu. “Siapa?” tanya