Angga mengantar Danang sampai ke parkiran mobil, sopir pribadi pria itu membukakan pintu untuknya, namun sebelum Danang duduk di dalam mobil miliknya itu, diapun mengambil satu paper bag berukuran cukup besar dan memberikannya ke Angga. “Ini untuk istri kamu,” ucapnya seraya menyerahkan paper bag itu. “Apa ini Om?” tanya Angga, membuka paper bag dimana terdapat kotak-kotak persegi panjang di dalamnya. “Itu ada Pashmina sama cokelat berbentuk unta, Om kemarin dari Dubai, sampaikan salam Om pada istri kamu ya, maaf tidak hadir saat pernikahan kalian,” tutur Danang sambil tersenyum pada Angga. “Ya ampun Om, pakai repot-repot segala,” ucap Angga dengan wajah tidak enak, dia memang cukup dekat dengan adik dari ayahnya itu, mereka tak pernah membedakan Angga yang tidak mempunyai ikatan da