Auryn menatap hasil tes laboratorium ditangannya dengan wajah berbinar, ia positif hamil dan usia kehamilannya sudah 8 minggu, ia sangat bahagia. "Selamat ya dokter Auryn," ucap dokter Monika. "Terima kasih dokter Monika, saya ingin ke ruangan suami saya dulu." "Silahkan." Auryn berdiri dan keluar dari poly obgyn dan segera naik dengan lift menuju kantor Ryu di lantai 5. Senyuman tak hilang dari wajahnya, dengan tak sabar ia melangkah menuju ruangan Ryu namun langkahnya ia perlambat karena ia mendengar suara keras dari ruangan Ryu, pintu ruangan Ryu terbuka lebar sehingga ia bisa melihat ke dalam, ia lihat Ryu sedang membelakangi pintu sedangkan ada sekarang wanita duduk sofa dengan perut besar. "Aku hamil Ryu, anak dalam perutku ini anak kamu, anak kita berdua." "Ka