"Kak, aku ke kamar dulu, ganti baju." Ayuna pamit ke kamar, sementara Tama masih menemani beberapa anak cosplay yang masih berada di ruang tamu. Ayuna berjalan seakan menyeret kakinya karena sudah terlalu lelah. Seharian ini sudah menguras tenaganya, bahkan punggung dan kakinya terasa pegal-pegal. Para anggota klub cosplay sengaja memeriahkan pernikahan Tama dan juga Ayuna. Mengingat malam terus merayap, Tama mengiyakan perkataan Ayuna. Wanita itu segera melangkah menuju kamarnya. Lebih tepatnya kamar mereka. Wanita itu duduk di depan meja riasnya. Sejenak, Ayuna memandangi pantulan wajahnya yang masih dihiasi warna-warni dari make-up yang dipakaikan oleh perias pengantin. Dia tersenyum, menyadari hari ini dia telah resmi menjadi istri Tama. Momen yang paling dia impikan sejak lama. P