Danu memberhentikan mobilnya tepat di depan gerbang rumah Raivana yang terbuka. Tanpa repot-repot masuk, dia keluar dari kemudi, membuka pintu penumpang dan membiarkan Raivana keluar.
"Kenapa kamu parkir di sini?" tanya Rai bingung.
Tidak menjawab, Danu terang-terangan berbalik badan dan menuju ke mobil. Sebelum dia berhasil membuka pintu, Rai menarik tangannya.
"Tunggu! Mau ke mana kamu? Kamu udah janji sama aku untuk makan malam di sini!" Wajah Rai begitu buruk karena amarah.
"Janji? Saya nggak ngerasa janji apa pun," kata Danu, melihat Rai hampir menjawab, dia menyela, "Mobil kamu masih ada di kantor. Besok saya bakal suruh orang untuk antar mobil itu ke rumah kamu. Jadi kamu nggak perlu repot datang untuk ambil mobil itu."
"Nggak, nggak! Danu, tunggu!" Rai mengejarnya. "Kamu nggak
