PART. 70

1010 Kata

Ijab kabul berjalan lancar. Arsen, dan semua orang di dalam ruangan menarik nafas lega, kecuali Liana. Rasa patah hati yang dirasa. Pria yang dicinta kini sah menjadi menantunya. Suami dari putri tunggalnya. Meski Liana sadar, cintanya pada Arsen hanya bertepuk sebelah tangan. Namun Liana tidak pernah menyangka, takdir akan mempermainkan dirinya sekejam ini. Sementara itu, di dalam kamar, yang ada hanya Muti, Syana, dan Karina. Kiki bahkan tidak dikabari, kalau Muti menikah dengan Arsen saat ini. Mereka semua menarik nafas lega. "Selamat ya, Sayang. Babak baru di dalam hidupmu sudah dimulai." Syana mengecup puncak kepala Muti. "Terima kasih, Bunda." "Semoga cepat hamil, Muti. Biar anak kalian berdua nanti tidak jauh jarak usianya," ucap Karina. "Aamiin," sahut Syana, dan Muti. Kedu

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN