87-Pindah Apartment

1340 Kata

"Sayang, aku pulang," ucap Vicky sambil membuka pintu apartemen milik Vanya. "Sayang sini cepat!" balas Vanya yang sedang menonton televisi, matanya terus memandangi layar televisi dengan raut wajah yang sangat terkejut. "Ada apa?" Tanya Vicky sambil berjalan menghampiri Vanya. "Ini berita tentang Enrik, dia dan anak buahnya di temukan tewas di dalam sebuah pabrik tua di Jakarta." Vanya terus memandangi layar Televisi yang menampilkan berita tentang Enrik dan anak buahnya. "Apa penyebabnya?" Vicky kembali bertanya kepada Vanya. "Menurut apa yang di sampaikan reporter, Enrik dan anak buahnya terlibat perselisihan, kelompoknya terbagi menjadi dua bagian, dan akhirnya saling bunuh di gudang itu untuk menyelesaikan masalahnya, pihak berwajib juga menemukan dua jenis senjata yang berbeda d

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN