Ceklek!
Pintu kamar perlahan terbuka, raut wajah Devita sontak terlihat kecewa begitu melihat Vicky berjalan masuk ke dalam kamar sambil mendorong troli makanan.
“Yah,” keluh Devita dengan ekspresi wajah kecewa, hal itu karena Vicky masuk mengenakan piyama berwarna biru, itu artinya Vicky sudah mandi di tempat lain, khayalan Devita tentang melihat tubuh Vicky yang hanya menggunakan handuk sudah sirna.
“Devita, sebaiknya kamu makan dulu sebelum tidur,” ucap Vicky lembut dan terlihat kebingungan mendapati raut wajah Devita yang terlihat kecewa.
Ketika bertemu manajemen hotel, Vicky langsung diajak makan malam bersama. Orang-orang itu juga ingin mengundang Devita, namun Vicky mengatakan jika Devita sedang tidak enak badan.
Devita tersenyum, dia lalu bangun dan duduk di tempat tidur.
“Be
