Karena mengkhawatirkan kondisi Vanya, Adelia memutuskan untuk mengantar Vanya ke rumah orang tuanya. Kebetulan saat mereka tadi mengisi bahan bakar di SPBU, mereka sempat bertemu Eddy untuk meminta izin. Begitu mereka berhenti tepat di depan rumah orang tua Vanya, Bima dan Utari yang sudah mengenali suara mobil Vanya langsung bergegas keluar rumah dengan raut wajah yang cemas. Sejak kemarin mereka tidak bisa menghubungi nomor Vanya, mereka tahu jika terjadi sesuatu terhadap putrinya. Kedua orang tua Vanya tampak kaget ketika melihat wajah Vanya dengan mata yang sembab, dugaan mereka ternyata benar, telah terjadi sesuatu kepada putrinya. Utari langsung memeluk putrinya, dengan lembut dia merangkul putrinya masuk ke dalam rumah. “Nak Adelia, ada apa dengan Vanya?” tanya Bima dengan cema