*** Setelah menghabiskan beberapa menit dari bandara, akhirnya Erlan dan Emely tiba di kediaman mereka. Mobil sedan hitam itu meluncur dengan mulus, memasuki halaman rumah yang luas dengan gaya arsitektur klasik nan elegan. Di sisi lain, Lucia yang menyadari suara mobil mendekat segera melangkah keluar menuju teras depan rumah. Senyum cerah mengembang di wajah cantiknya yang masih memancarkan pesona meskipun usianya tak lagi muda. Wanita itu berdiri dengan penuh antusias, menatap mobil sedan yang kini berhenti tepat di depan teras. Sudah dua hari sejak suaminya pergi keluar kota—itulah yang diketahui Lucia. Ia bahkan tidak menyangka Erlan akan pulang lebih cepat. Dalam pikirannya, Erlan baru akan tiba keesokan hari. Namun, kejutan ini justru membuatnya bahagia. Lucia memang tidak perna