61. Pemberani

1349 Kata

"Mas?!” Vivi menatap Destra tajam. Siapa sangka, ternyata suaminya berperan besar dalam penolakan Sekertaris Lee. Dan itu sangat menyakitkan buat Vivi. Bagaimana tidak, melihat sahabatnya kecewa, tentu saja Vivi juga kecewa. Apalagi setelah kejadian penggerebekan tadi pagi. “Apa, Sayang?” Sementara Destra yang baru sadar arah pembicaraan mereka menatap Lee tajam. “Apa maksudmu, Lee? Kenapa jadi melapor padaku?” Sama halnya seperti Destra, Vivi menatap adik iparnya itu lekat. Berharap Destra benar-benar tidak ikut andil dalam penolakan Lee tadi. “Tuan, mereka masih belum bisa bersikap baik pada kakak iparku, jadi kuputuskan untuk menolak mereka. Lagipula hubungan kami belum benar-benar dekat. Jadi, sepertinya memutus hubungan akan lebih baik sebelum kami menikah,” ungkap Lee. Vivi me

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN