Anna sadar kalau kesedihannya adalah kesedihan semua orang yang menyayanginya. Dia sudah berusaha dengan baik untuk menyembunyikan kesedihan dalam wajahnya. Hanya saja, Roger terlalu mudah untuk melihat ada yang tidak beres pada istrinya ini. Sejak keluar dari rumah sakit tadi, Anna diam, melamun dan begitu sampai di butiknya.
Usulan membeli makan siang karena Roger memang ingin memberikan waktu untuk Anna sendiri. Sampai akhirnya makanan itu datang dan Roger kembali lagi ke kamar, menghampiri Anna yang sudah merebahkan diri di ranjang. Tubuhnya meringkuk, matanya terpejam.
Waktu masuk tadi, Roger hampir memekik. Namun urung itu terjadi, terdengar suara Anna yang begitu lembut. "Aku baik-baik saja, Kak. Jangan khawatir."
Helaan napas bersambut, Roger meletakkan makanan mereka di meja
