Kalau boleh memilih, Anna pasti tidak ingin terlihat lemah sekali, apalagi di mata Roger yang terlihat ingin sekali melihatnya menderita. Karena itu, Anna menahan ringisannya sedari tadi. Namun sayangnya, semakin ditahan, bukannya sakitnya mereda, justru sakitnya semakin menjadi-jadi hingga tanpa sadar ringisan itu lolos begitu saja. Dan yang lebih mengerikan lagi, Roger tidak peduli, dan malah terlihat santai-santai saja mengusap wajahnya. Mungkin malah bersyukur melihat Anna dalam keadaan demikian. Kapan lagi melihat Anna menderita, bukan? Padahal, Roger tadi tidak sampai tuntas melakukannya, tapi tetap saja efeknya membuat Anna kesakitan. Dia tidak bisa membayangkan kalau Roger melakukannya lagi di saat kandungannya mulai membesar, mungkin Anna akan jatuh pingsan karena tertekan. Da

