Bram sudah kembali ke rumah sakit dan berada di dalam ruangan di mana Dara dirawat paska pingsan yang dialaminya ketika sedang di kafe bersama Putra dan Nanda, dua sahabatnya. Nyonya Zahira sudah pergi kembali ke rumah dengan Bu Sita sesaat setelah ia datang. Kini keduanya tengah berada di atas ranjang rumah sakit yang cukup besar, yang beruntungnya bisa dinaiki oleh mereka berdua. Menahan rasa dan sensasi aneh yang Dara rasakan di sekujur tubuhnya karena Bram tengah memainkan jarinya di titik-titik favoritnya itu, perempuan itu pun mengalihkannya dengan bertanya. "Sayang, kamu dari mana?" tanya Dara seraya memejamkan matanya, benar-benar menahan sentuhan Bram yang membuatnya kegelian. Dara selalu gagal ketika mencoba menarik tangan Bram dari atas tubuhnya sebab tangan itu akan kem