"Ada apa ini? Mengapa aku melihat wajah-wajah bersedih di sini?" Bram tampak khawatir saat memasuki kamarnya dan melihat istri dan ibunya dalam keadaan mata yang sembab. Lelaki itu segera mendekat dan menghampiri keduanya. Ia duduk di sebelah Dara dan langsung memberondong pertanyaan pada istrinya itu. "Ada apa, Dara? Aku baru tinggal sebentar saja sudah ada kesedihan di sini? Apakah aku sudah membuat kesalahan sehingga dua wanitaku ini saling mengeluh dan bersedih?" "Tidak ada apa-apa, Bram!" sahut Nyonya Zahira yang duduk di sebelahnya. "Kami baik-baik saja. Hanya pembicaraan ibu dan anak sebelum istirahat tidur. Sekalian Ibu menemani Dara yang menunggumu bekerja," lanjut wanita tua itu menjelaskan. Bram langsung memandang wajah sang istri yang tepat berada di sampingnya tersebut.