Suasana haru dan bahagia tengah menyelimuti semua orang di kediaman Bram. Berita kehamilan sang nyonya muda, cepat tersebar di seluruh ruang kosong yang ada di istana megah tersebut. Tak terkecuali bagi salah seorang pegawai yang juga mendengar berita kehamilan Dara, yang langsung ia tanggapi dengan menghubungi seseorang.
"Sepertinya pikiranmu salah jika menyangka Tuan Bram hanya menginginkan tubuh Dara saja, buktinya saat ini wanita itu tengah mengandung anak dari Tuan Bram," ujar wanita itu kepada temannya melalui sambungan telepon.
[Apakah benar jika anak itu adalah anak Tuan Bram? Apa ada yang bisa memastikan jika anak yang dikandung Dara benar bibit tuan.]
"Apa maksudmu, Ndin? Kita sangat hafal kalau Dara tidak pernah kemana-mana tanpa pengawalan yang ketat dari para pengawal yan
